Pages

Assalamualaikum... Selamat datang di duniaku, enjoy my blog

Selasa, 08 Oktober 2013

Kunciku sayang, Kunciku malang

Sering kita memikirkan hal-hal besar, padahal harusnya hal kecilpun jangan kita sepelekan. Hal ini terjadi pada kisah kunci motorku. Sejak jum'at sore, setelah tidak ada aktifitas diluar rumah, motor dan kuncinya sudah hilang dari perhatianku. Ketika senin akan berangkat kerja, aku kebingungan mencari kunci motor. setengah jam lebih aku mondar mandir, bolak balik, buka ini buka itu mencari kunci, bahkan tempat-tempat yang sepertinya tidak mungkinpun tetap aku obok-obok. Yah, begitulah kalau sudah bingung, mencari tanpa arah. Untunglah masih ada serepnya.
Sepanjang jalan aku mencoba konsentrasi mengingat-ingat terakhir kali aku memegang kunci itu, namun gagal. Kenangan terakhirku adalah ketika aku melepas kunci dan memasukkannya dalam box disamping setang. Disitulah tempat biasa aku meletakkan kunci motor. Aku rasa disitulah tempat teraman dan termudah untuk menyimpannya setiap kali sehabis memakai motor.
Aku kemudian teringat, apa saja yang ikut hilang bersamanya. Sebuah kunci rumah, sebuah gantungan kunci bertuliskan nama panggilanku, sebuah gantungan kunci berbentuk hati bertuliskan nama lengkapku dan sebuah tali yang ku ambil dari aksesoris dompet.
Tentang kedua gantungan kunci, itu ada ceritanya. Salah seorang teman pergi keluar daerah dan membawakanku oleh-oleh berupa dua gantungan kunci. Dia menceritakan bahwa awalnya dia membuat yang berbentuk hati, yang terbuat dari perpaduan bahan aluminium dan kulit. Tapi karena takut terlepas, dia minta dibuatkan satu lagi yang semua bahannya terbuat dari aluminium.
Sudah lama aku memilikinya, tapi sekarang entah dimana.
Kehilangan kunci rumah tidak terlalu repot, karena serepnya masih ada dua. Atau bisa kompromi dengan penghuni rumah yang lain agar meletakkannya ditempat rahasia.
Dan kunci motorku, apakah aku harus menggandakannya lagi, jaga-jaga kalau-kalau kunci yang sisa satu ini akan hilang juga?
Kehilangan satu renteng kunci motor membuatku shock. Shock karena sudah dan akan menimbulkan beberapa masalah baru, kehilangan kenangan dengan satu per satu dari mereka. Aku jadi ingat, pernah Penceramah kondang Aa Gym menjabarkan masalah-masalah yang akan ditimbulkan akibat dari kehilangan kunci. Ayah terlambat ke kantor, Ibu yang tidak tahu menahu jadi disalahkan. Anak-anak diomeli. Barang-barang dirumah jadi acak-acakan. Intinya bahwa akan banyak terjadi hal-hal buruk yang disebabkan hanya karena kehilangan kunci. Tetapi itu semua kembali kepada diri masing-masing, bagaimana menyikapinya.
Aku janji deh, kalau nanti sudah ketemu atau dapat gantinya, akan aku simpan dan pelihara sebaik mungkin.


Penampakan kunci yang sempat kurekam

Penampakan kunci yang sekarang, keduanya kunci serep :(

Kunciku sayang, kunciku malang. Hanya Allah lah yang tau, dimana dia kini.

Miss u my key :(

2 komentar :

Unknown mengatakan...

jangan meremehkan yang kecil ya,,,,,,,,,,,,,,,,,,,

Hanandia mengatakan...

Ohh gantungan kunciku